Media Tanam untuk Adenium

Media Tanam untuk Adenium

Adenium atau sering disebut dengan nama bunga kaktus atau bunga impian, adalah tanaman yang sangat populer di kalangan penggemar tanaman hias. Tanaman ini membutuhkan media tanam yang tepat agar dapat tumbuh dengan baik dan sehat. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis media tanam yang cocok untuk tanaman Adenium.

Media Tanam untuk Adenium

Adenium adalah tanaman yang aslinya berasal dari gurun yang tandus, panas dan beriklim kering. Untuk itu apabila kita ingin menanam adenium, maka media tanam yang digunakan pun harus disesuaikan dengan habitat aslinya.

Media tanam untuk adenium harus bersifat sangat porous dalam arti mampu mengalirkan air yang berlebihan secara cepat, tidak bersifat terlalu padat, sehingga adenium tumbuh lebih mudah dalam menghasilkan bonggol yang maksimal. Media tanam yang cocok untuk adenium umumnya memiliki derajat keasaman berkisar diangka 6-7 (Skala 1 – 12).

Beberapa komponen media tanam yang bisa dipakai untuk menanam adenium adalah : pasir malang, sekam mentah, sekam bakar, cocopeat dan pupuk kandang. Umumnya pekebun dan hobiis lebih suka mencampur beberapa komponen media tanam untuk menghasilkan media tanam majemuk yang terbaik, sesuai kondisi dan situasi di lingkungan mereka. Jarang sekali yang menggunakan media tanam tunggal, kecuali untuk menyemai biji adenium.

1. Tanah Campuran

Tanah campuran adalah media tanam yang paling umum digunakan untuk tanaman Adenium. Media ini biasanya terdiri dari campuran tanah taman, pasir kasar, dan serbuk gergaji kayu. Campuran ini memberikan drainase yang baik dan mencegah akumulasi air yang berlebihan di dalam pot. Tanah campuran juga dapat diperkaya dengan pupuk organik untuk memberikan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan tanaman.

2. Cocopeat

Cocopeat adalah bahan organik yang terbuat dari serat kelapa yang telah diuraikan. Media tanam ini cukup ringan dan memiliki kemampuan penyerapan air yang baik. Cocopeat juga tidak menarik serangga dan tidak membusuk, sehingga dapat digunakan untuk media tanam dalam jangka waktu yang lebih lama. Namun, cocopeat tidak memiliki nutrisi yang cukup untuk tanaman Adenium, sehingga perlu diberi pupuk tambahan.

3. Pasir Kasar

Pasir kasar adalah bahan media tanam yang mudah ditemukan dan murah. Pasir kasar memiliki kemampuan drainase yang sangat baik dan mencegah akumulasi air di dalam pot. Namun, pasir kasar tidak memberikan nutrisi yang cukup untuk tanaman Adenium. Oleh karena itu, perlu ditambahkan pupuk untuk memberikan nutrisi yang diperlukan.

4. Seramik Berpori

Seramik berpori adalah media tanam yang terbuat dari keramik berpori yang memiliki kemampuan penyerapan air yang baik. Media ini memberikan drainase yang baik dan mencegah akumulasi air di dalam pot. Seramik berpori juga tidak menarik serangga dan tidak membusuk, sehingga dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama. Namun, seramik berpori tidak memberikan nutrisi yang cukup untuk tanaman Adenium, sehingga perlu diberi pupuk tambahan.

5. Batu Lava

Batu lava adalah bahan media tanam yang terbuat dari batu vulkanik yang telah diolah. Media ini memiliki kemampuan drainase yang sangat baik dan mencegah akumulasi air di dalam pot. Batu lava juga memberikan sirkulasi udara yang baik untuk akar tanaman. Namun, batu lava tidak memberikan nutrisi yang cukup untuk tanaman Adenium, sehingga perlu diberi pupuk tambahan.

Penyemaian Biji Adenium

Untuk menyemai biji adenium, umumnya digunakan campuran pasir malang halus yang telah disaring dicampur dengan sekam bakar dengan komposisi 1 : 1. Bisa juga menambahkan ¼ bagian pupuk kandang matang, untuk memperkaya nutrisi media tanam.

Beberapa pekebun menambahkan cocopeat sebagai campuran media tanam untuk mencegah media tanam menjadi terlalu kering. Karena bagaimanapun dalam penyemaian, dibutuhkan media tanam yang relatif lebih lembab dibandingkan media tanam adenium dewasa. Sedangkan untuk adenium remaja dan dewasa, umumnya tidak menggunakan campuran komponen media tanam yang terlalu banyak mengikat air seperti cocopeat ini.

Komposisi Media Tanam Adenium

Berikut ini beberapa contoh komposisi media tanam yang sering digunakan untuk adenium :

A. Tahap Penyemaian Biji

  • Sekam bakar 100 %
  • Pasir malang halus : Sekam bakar 1 : 1
  • Pasir malang halus : Sekam bakar : Pupuk kandang 1 : 1 : ¼
  • Sekam bakar : cocopeat : Pupuk kandang 3 : 1 : 1

B. Adenium Remaja dan Dewasa

  • Pasir malang : Sekam bakar 1 : 1
  • Pasir malang : Sekam bakar : Pupuk kandang 1 : 1 : ¼
  • Pasir malang : Sekam bakar : Sekam mentah 1 : ½ : ½
  • Sekam bakar : Sekam mentah : Pupuk Kandang 1 : 1 : ½

Beberapa komposisi campuran media tanam diatas hanyalah beberapa contoh yang sering digunakan. Pemilihan komponen media tanam, selain didasarkan pada kebutuhan untuk membuat media tanam yang baik, juga disesuaikan dengan tingkat ketersediaan komponen media tanam didaerah yang bersangkutan.

Media Tanam untuk Puring

Satu hal yang tidak kalah pentingnya di dalam pembuatan media tanam adalah sterilitas media tanam. Untuk menjamin sterilitas media tanam, maka media tanam harus di sterilisasi terlebih dahulu.

Dalam memilih media tanam untuk tanaman Adenium, perlu diingat bahwa media tanam yang baik adalah media yang memiliki kemampuan drainase yang baik, mencegah akumulasi air yang berlebihan, dan memberikan nutrisi yang cukup untuk tanaman. Dengan memilih media tanam yang tepat, tanaman Adenium dapat tumbuh dengan baik dan sehat.

 

Media Tanam untuk Adenium

You May Also Like

About the Author: Emir Garden

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *